Pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan dapat dilaksanakan dalam
berbagai bentuk susuai dengan fungsinya dalam pendidikan. Fungsi teknologi
informasi dan Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk
pendidikan sudah menjadi keharusan yang tidak dapat ditunda-tunda lagi.
Berbagai aplikasi teknologi informasi dan komunikasi sudah tersedia dalam
masyarakat dan sudah siap menanti untuk dimanfaatkan secara optimal
untuk keperluan pendidikan. Pada kondisi riil, tekn ... Fisika, Kimia,
Biologi, Bahasa Inggris, dan mata pelajaran lainnya.Modul Online ini dirancang
untuk siswa dan guru SMP-SMATerbuka dalam versi digital, sehingga mereka dapat
mengambil/mencetak modul sesuai dengan kebutuhan. Namun siapapun Anda dapat
memanfaatkan modul ini seperti mereka.Pengetahuan Populer, berisikan informasi
praktis yang dikemas dengan gaya yang khas dan ringan. Topik yang disajikan
dipilih yang populer dan bermanfaat bagi masyarakat. Topik-topik tersebut
terhimpun dalam rubri ... kehidupan manusia. Sampai saat ini, menurut
TofFler, perkembangan tersebut telah mencapai gelombang yang ketiga. Gelombang
pertama timbul dalam bentuk teknologi pertanian, dimana era pertanian ini telah
berlangsung selama ratusan ribu tahun yang lalu bahkan sampai sekarang.
Gelombang kedua timbul dalam bentuk teknologi industri, era industri ini telah
berlangsung sejak ratusan tahun yang lalu sampai sekarang. Kini, gelombang
ketiga yang ditandai dengan pesatnya perkembangan teknologi elektronik ... sehari-hari.
Para guru dapat saling betukar rencangan pembelajaran, teknik pedagogis, dan
strategi yang berhubungan dengan isu-isu dan permasalahan umum.Pembelajaran
online menyediakan perkakas teknis yang membuat belajar lebih mudah. Sebagai
contoh, bahasa yang digunakan untuk mencari informasi dan bahan belajar adalah
segera dan intuitif. Bahasa tersebut tidaklah harus dipelajari oleh pemakai dan
dapat diadopsi dengan usaha minimal. Tatabahasa Dan sintaksis dasar dapat digunakan
sebagai instr ... berkaitan dengan pendidikan dan atau pembelajaran yang
berasal dari suatu sekolah, guru, ahli dan lain-lain juga memungkinkan
didistribusikan dengan cepat melalui internet. Alasan ketiga, dengan media
internet, tidaklah mustahil antara guru dengan guru di sekolah yang berbeda,
antara ahli, siswa dengan guru di tempat berbeda dapat saling berkomunikasi
baik secara langsung (synchronous) maupun tertunda (asynchronous) untuk
mendiskusikan suatu topik/ tema tertentu. Sehingga pertukaran pengetahuan ... informatika.
Perubahan dari era industri ke era informasi (global) ini hanya berlangsung
dalam hitungan waktu tidak lebih dari setengah abad (Dryden dan Voss,
1999).Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk pendidikan dapat dilaksanakan
dalam berbagai bentuk susuai dengan fungsinya dalam pendidikan. Fungsi
teknologi informasi dan Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
untuk pendidikan sudah menjadi keharusan yang tidak dapat ditunda-tunda lagi.
Berbagai aplikasi teknolo ...
MANFAAT DAN TUJUAN TENTANG FISIKA
Salah
satu materi pelajaran atau mata kuliah yang paling dibenci sebagian besar
pelajar atau mahasiswa adalah belajar fisika. Bagi siswa atau mahasiswa tidak
akan terlepas dari belajar fisika kecuali dia tidak mengambil jurusan eksak.
Namun perlu diingat bahwa jurusan eksak merupakan langkah awal untuk memasuki
dunia ilmiah. Dunia untuk memahami rahasia alam. Jadi untuk memahami kehidupan
dan segala yang berkaitan di dalamnya tidak terlepas dari ilmu fisika.
Siapakah
yang pertama sekali memulai fisika, tidak seorangpun tahu. Dari ribuan bahkan
ratusan juta tahun yang lalu fisika sudah dipelajari orang. Terbukti dari
banyaknya ahli fisika di seluruh jagat raya ini. Tokoh fisika yang sangat
berpengaruh dalam mengubah dunia misalnya Galileo Galilei yang dilahirkan pada
tanggal 15 Januari 1564 di kota Pisa, Italia. Temuannya yang paling fenomenal
adalah teleskop. Galileo dianggap sebagai salah satu penyumbang terbesar bagi
dunia sains modern. Demikian juga Albert Einstein yang dilahirkan di Ulm,
Wurttemberg, Jerman pada tanggal 14 Maret 1879. Ia adalah ahli fisika teori
terbesar abad ke-20, seorang doktor, guru besar, pengarang, penemu teori
relativitas khusus dan teori relativitas umum yang dirumuskan dalam persamaan
matematisnya yang sangat terkenal E = mc2.
Bagi
sebagian besar masih mungkin bertanya : apa tujuan kita belajar fisika?
Pertanyaan tersebut wajar bagi orang pemula yang baru masuk belajar fisika.
Perlu diketahui bahwa tujuan kita belajar fisika memang sangat banyak sekali
tergantung ke arah mana kita mendalaminya. Karena fisika itu sendiri cukup luas
cakupannya. Pertama belajar merupakan suatu upaya untuk tahu, faham dan
mengerti dari yang belum tahu. Nah setelah itu kita mungkin mengarah ke
sejumlah pilihannya untuk apa sejumlah pengetahuan itu dan cara kerja ilmu
fisika itu kita gunakan.
Secara
sederhana tujuan kita belajar fisika adalah :
- Untuk memahami ilmu fisika sesuai kedalaman mata pelajaran atau mata kuliah.
- Untuk bisa berkarya dan berinovasi bagi ilmu fisika seperti melakukan penelitian.
- Untuk bisa menerapkan fisika dan mengimplementasikan ke bidang lain.
- Untuk menjadi guru fisika atau dosen fisika.
a. Untuk memahami ilmu fisika sesuai kedalaman mata
pelajaran atau mata kuliah.
Sebagai pelajar yang mempelajari fisika tentu agar bisa
memahami kompetensi yang dimuat dalam standar isi sehingga jika menghadapi
ulangan dan ujian akhir mendapat nilai tinggi. Bagi mahasiswa yang mengambil
mata kuliah fisika atau yang terkait dengan fisika tentu agar bisa memahami
materi yang termuat dalam sistem kredit semester sehingga setelah ujian
semester mendapat nilai A atau B.
b. Untuk bisa berkarya dan berinovasi bagi ilmu fisika
seperti melakukan penelitian.
Ilmu fisika yang kita pelajari merupa-kan hasil kerja
sama para pengembangnya di seluruh dunia. Siapa saja, di mana saja, dan kapan
saja, seorang pecinta fisika boleh menyumbangkan sesuatu bagi ilmu ini. Ada
yang menyumbang dalam bentuk penemuan gejala atau peri laku alam baru, ada yang
menyumbang gagasan untuk lebih mema-hami keterkaitan antara rangkaian gelaja
dan atau perilaku alam yang sudah diketahui, bahkan ada pula yang berspekulasi
meramal-kan gejala atau perilaku alam yang baru berdasarkan penalaran lebih
lanjut dari gaga-san yang telah teruji kebenarannya.
Berkarya
untuk ilmu fisika menuntut kita untuk selalu mengetahui apa saja yang sampai
kini sudah disumbangkan oleh para pengembang fisika lainnya, yang berdomisili
terserak di seluruh penjuru dunia. Kita harus punya saluran komunikasi yang
dapat memberikan informasi mutakhir. Komu-nikasi terbaik tentunya terjadi kalau
kita sendiri dapat berada bersama dengan tokoh-tokoh pegembang utama, yang
lazimnya bermukim di pusat-pusat pengembangan yang sudah membuktikan keunggulan
prestasinya. Komunikasi langsung dengan pengembang fisika memungkinkan kita
untuk berdiskusi timbal balik, medengar dari tangan pertama suka duka
pergumulan dalam menjelajahi penelitian fisika. Jangan lupa, apa yang muncul di
jurnal fisika adalah himpunan sejarah sukses (success story), tidak memuat
informasi tentang jalur-jalur penelitian yang sudah cukup lama digarap tetapi
tetap buntu.
Kekayaan
ilmu fisika saat ini sudah begitu besarnya, sehingga rasanya mustahil bagi
seseorang untuk dapat menampung seluruh ilmu itu di dalam benaknya. Seorang
pengembang cukup puas dengan hanya mengikuti satu atau beberapa jalur
perkembangan fisika. Pada dasarnya, fisika adalah ilmu yang kebenarannya
dihakimi oleh pengamatan. Suasana berkarya akan menjadi semarak apabila
peralatan yang sanggup mengungkap aspek-aspek fisika yang digarap itu terdapat
ditempat yang sama. Dengan kata lain, diperlukan fasilitas dan tenaga yang
memudahkan interaksi antara eksperimen dan teori yang dapat digarap ditempat
yang sama.
c.
Untuk bisa menerapkan fisika dan mengimplementasikan ke bidang lain.
Pengetahuan tentang gejala dan perilaku alam yang
dihimpun dalam ilmu fisika telah banyak digunakan untuk mem-bantu profesi lain,
seperti profesi di bidang rekayasa, pertanian, dan kedokteran. Fisika sering
dimasukkan dalam katagori ilmu dasar. Maksudnya, untuk dapat menjadi dokter,
insinyur diperlukan sejumlah penge-tahuan fisika sebagai basis pemahaman ilmu
yang berkaitan dengan profesinya. Ilmu yang berkaitan dengan profesi tersebut
berkem-bang tarus. Misalnya, ilmu kedokteran telah menerapkan cara pengobatan
dengan radiasi, berkas laser digunakan untuk pembedahan. Pengetahuan fisika
yang diperlukan untuk menangani hal ini jelas bukan lagi apa yang dulu disebut
fisika dasar. Artinya diperlukan tenaga-tenaga yang sudah jauh belajar tentang
fisika ilmu fisika.
Keakraban
ilmu fisika dengan profesi di bidang rekayasa tentunya jauh lebih dalam lagi.
Tengok saja apa yang terjadi setelah prinsip laser ditemukan oleh ilmu fisika
beberapa tahun beselang. Produk-produk teknologi baru yang menggunakan laser
bermunculan, seperti: alat pemotong baja, pengarah dalam pemetaan, kaset vidio
dan audio, printers, dst.
d.
Untuk menjadi guru fisika atau dosen fisika.
Guru merupakan penyambung untuk mewariskan ilmu dari satu
generasi ke generasi berikutnya. Ia memang bukan pembuat ilmu, tetapi ia
dituntut untuk tahu benar tentang ilmu yang ingin dipindah tangankan ke
generasi muda. Sebab jika tidak, kita khawatir bahwa yang diwariskan adalah
hal-hal yang keliru sehingga arti pewarisan itu menjadi tidak bermakna. Di
samping memiliki pengetahuan yang benar tentang ilmu fisika, iapun perlu
memperlajari teknik komunikasi. Sebaiknya teknik komu-nikasi tidak hanya satu
corak, sebab yang belajar fisika adalah orang-orang yang bermacam-macam pembawaannya.
Pengem-bangan alternatif teknik komunikasi maru-pakan bagian dari kehidupan
profesinya sebagai guru fisika.
MELATIH NALAR DAN LOGIKA TENTANG FISIKA
Daya nalar dan logika merupakan
salah satu kemampuan penting dan keterampilan yang perlu dimiliki dan merupakan
fitrah dari manusia. dengan logika ini, manusia berpikir dan membedakan mana
yang benar dan salah. Dengan daya nalar manusia mampu berpikir untuk terus
mempertahankan kelangsungan hidupnya dan keturunannya. Dengan daya nalar ini
manusia dapat berkreasi dan menciptakan teknologi yang dapat mempermudah
kehidupannya. Dengan daya nalar ini manusia terus berkembang dan meningkatkan
kemampuannya dalam beradaptasi dengan lingkungan yang dinamis dan berubah
secara kontinu.
Daya nalar dan logika merupakan
salah satu keterampilan hidup atau life skill yang secara alami akan terus
tumbuh dalam diri individu. Tidak ada satu cara yang sangat efektif tetapi
semua manusia pada dasarnya memiliki kemampuan untuk meningkatkan daya nalarnya
ini. tidak ada pelajaran khusus yang perlu dipelajari untuk melakukannya namun
manusia memiliki ruang untuk terus meningkatkannya.
Pelajaran fisika bersama-sama dengan
matematika diyakini mampu meningkatkan daya nalar dan logika manusia ini. di
dalam fisika siswa akan terbiasa berpikir secara sistematis dan terstruktur
karena siswa akan selalu dihadapkan pada pemecahan masalah, hubungan sebab
akibat, pertanyaan dan jawaban yang logis, ilmiah, dan masuk akal. Pemecahan
masalah dalam fisika biasa dilakukan secara terpola dan sistematis dengan
mengikuti satu pola tertentu. Kemampuan untuk mengenali pola-pola yang kadang
tersembunyi ini salah satu tantangan menarik dalam fisika.
Daya nalar dan logika juga akan
sangat banyak membantu seseorang dalam kehidupannya. Kemampuan untuk bangkit
dari kegagalan, kemampuan untuk kembali tenang dari musibah dan kesedihan dan
lain-lain diyakini juga amat dipengaruhi oleh kemampuan daya nalar seseorang.
Daya nalar yang tinggi akan mampu membentuk seseorang untuk tetap teguh seiring
dengan banyaknya cobaan hidup dan kejadian tidak menyenangkan yang dialaminya.
Daya nalar bisa juga disertai dengan sikap positif yang membuat seseorang tidak
mudah putus asa dengan segala kejadian yang menimpanya.
Kepercayaan diri juga bisa timbul
dari daya nalar dan logika yang kuat ini. jika seorang siswa mendapat nilai
yang tinggi dalam pelajaran fisika atau matematika, biasanya kepercayaan diri
siswa juga akan semakin kuat. Pelajaran fisika dan matematika biasa dianggap
sebagai pelajaran yang sulit, sehingga ketika mendapatkan nilai yang bagus
tentu akan menimbulkan kepercayaan diri yang tinggi dalam dirinya. Kepercayaan
diri ini selanjutnya juga bisa menanamkan sikap positif bahwa kita bisa
melakukan apapun juga sesulit apapun itu. efek ini bisa jadi bisa ditimbulkan dari
pemahamannya yang kuat terhadap pelajaran fisika.
Selanjutnya sikap positif dan
kepercayaan diri yang dilandasi dengan kemampuan logika dan nalar yang kuat
akan sangat menunjang kehidupan dan juga karir dan pekerjaannya nanti.
Kesuksesan pun akan bisa diraih dalam sikap dan mental semacam ini. banyak
orang sukses yang mereka memiliki sikap dan daya pikir kreatif yang dihasilkan
dari proses penalaran kuat yang ditunjang salah satunya dari pemahaman yang
kuat dalam fisika dan matematika.
Uraian di atas telah menggambarkan
bagaimana fisika dapat berperan dalam kehidupan kita. Bahwa fisika begitu
penting tidak hanya karena fisika masuk dalam kurikulum, namun juga karena
fisika merupakan ilmu dasar yang menjadi landasan bagi perkembangan teknologi.
Juga fisika yang melatih daya nalar dapat menjadi salah satu penunjang untuk
meraih sukses dalam hidup. Dengan uraian ini semoga dapat menjawab pertanyaan:
mengapa harus belajar fisika?
ILMU DASAR TENTANG FISIKA
Saat
ini manusia begitu dimudahkan oleh berbagai macam teknologi yang ada. Teknologi
dalam bidang transportasi memungkinkan manusia dapat bepergian jauh dalam waktu
yang wajar. Pesawat terbang, kapal laut, kereta api, bus, mobil, motor, dan
sepeda adalah beberapa alat transportasi yang telah diciptakan manusia. dengan
adanya alat transportasi ini, manusia bisa bepergian dari satu tempat ke tempat
lain dan berhubungan dengan banyak orang di berbagai tempat di bumi. Semua
teknologi transportasi ini tidak akan mungkin berkembang dan tercipta tanpa
adanya landasan ilmu pengetahuan yang mendukungnya. Landasan ilmu bagi semua
teknologi ini tidak lain adalah ilmu pengetahuan alam dan khususnya fisika dan
matematika.
Demikian
juga dalam bidang komunikasi dan komputer, saat ini telah berkembang bidang
khusus dalam bidang komunikasi dan komputer yang disebut teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) atau dalam istilah inggrisnya information and
communication technology (ICT), perkembangan teknologinya telah berlangsung
dengan begitu pesat. Dengan teknologi komunikasi, orang bisa saling
berkomunikasi dan berinteraksi meskipun berada dalam jarak yang sangat jauh.
Dengan telepon yang sekarang telah berkembang menjadi ponsel (telepon seluler),
orang-orang bisa bercakap-cakap dan berinteraksi dari jarak jauh dan tanpa perlu
bertemu langsung.
Apalagi
dengan adanya komputer dan internet, begitu banyak kemudahan yang bisa
dinikmati oleh manusia yang dahulu tidak bisa dan tidak pernah terbayang untuk
melakukannya. Semua teknologi ini bisa diciptakan tentu seiring dengan perkembangan
keilmuan dengan teori-teori, prinsip, dan konsep yang mendasarinya.
Pesawat
terbang dan roket bisa dibuat dengan berdasarkan pada hukumNewtondan Bernouli.
Kapal laut dan kapal selam berkaitan dengan hukum alam yang dikemukakan oleh
Archimedes. Komputer dalam bentuk yang simpel dan kompak dapat dibuat setelah
diciptakannya transistor dan IC yang memanfaatkan bahan semikonduktor yang
teorinya dicetuskan oleh beberapa ahli fisika kuantum. Laser yang banyak
digunakan di dalam CD player dan beberapa peralatan medis memanfaatkan teori
fisika kuantum yang telah dikemukakan oleh Einstein, Pauli, Heisenberg, dan
kawan-kawan. Dan, masih banyak lagi peralatan dan teknologi yang baru bisa
dirancang dan dibuat dengan menggunakan teori fisika yang ada.
Tidak
berlebihan jika kita menyebut bahwa fisika merupakan ilmu dasar atau basic
science dari ilmu dan teknologi yang ada. Konsep dan prinsip dalam fisika
banyak digunakan untuk membangun atau membentuk teknologi baru. Keilmuan fisika
sendiri pun terus berkembang untuk dapat menemukan penjelasan atau teori baru
yang bisa menjelaskan fenomena-fenomena baru. Bahkan, saat ini ilmu fisika juga
mulai digunakan dalam bidang sosial dan ekonomi. Prinsip dan teori dalam fisika
mulai digunakan untuk mencari solusi atau menjelaskan fenomena dalam sosial dan
ekonomi.
Fisika
dan matematika banyak digunakan dalam pembuatan teknologi baru karena fisika
dan matematika telah memberikan landasan teori dan latar belakang ilmiahnya.
Prinsip fisika ini kemudian dibentuk dalam wujud model matematika dalam bentuk
persamaan matematis untuk suatu permasalahan tertentu yang kemudian akan dicari
solusi dari persamaan itu. ini berlaku dalam semua bidang termasuk teknik dan
juga sosial dan ekonomi.
Fisika
juga memberikan penjelasan ilmiah dan masuk akal dari suatu peristiwa alam atau
faktor teknis yang membutuhkan alasan atau penjelasan. Sebagai contoh, seorang
insinyur yang ingin merancang sebuah jembatan tentu harus memperhitungkan
segala sesuatunya agar jembatan yang dibuat nantinya akan kuat dan tahan
terhadap gangguan fisik. Perhitungan itu tentu saja mencakup semua teori dan
konsep fisika yang berlaku untuk jembatan itu dan menggunakan model-model
matematika yang sesuai. Teori fisika akan selalu digunakan dalam pembuatan dan
pembentukan teknologi baru.
Inilah
alasannya kenapa fisika bersama-sama dengan matematika disebut sebagai ilmu
dasar. Prinsip, teori, dan konsepnya digunakan dalam bidang keilmuan dan
teknologi yang ada.
MANFAAT DAN DAMPAK RADIO AKTIF DALAM
BIDANG FISIKA
Dalam bidang kesehatan dan kedokteran, sifat radio aktif digunakan untuk tujuan diagnosis, terapi, dan penelitian kedokteran.
Radio Isotop dapat dimasukkan ke tubuh pasien (in vivo) maupun hanya direaksikan saja dengan darah, cairan lambung, atau urin yang diambil dari tubuh pasien (in vitro)
Pada studi in vivo, setelah radio isotop telah dimasukkan ke tubuh pasien melalui mulut, suntikan atau dihirup lewat hidung, informasi yang dapat diperoleh dari pasien dapat berupa citra atau gambar dari organ atau bagian tubuh pasien yang diperoleh dengan bantuian perlaatan SPECT ( Single Photon Emission Computed Tomography) atau PET ( Positron Emision Tomography ).
Pada studi in vitro, dari tubuh pasien diambil sejumlah tertentu bahan biologis, misalnya 1 ml darah. Cuplikan bahan biologis tersebut kemudian direaksikan dengan suatu zat yang telah di standarkan dengan radioisotop. Pemeriksaanya dilakukan dengan bantuan ditektor radiasi gamma yang dirangkai dengan suatu sistem intrumentasi. Cara itu dikenal dengan istilah teknik nonimaging dan biasanya dilakukan untuk mengetahui kandunganhormon-hormon tertentu dalam darah pasien, seperti insulin dan tiroksin.
Selain untuk mendiaknosa penyakit. Radioisotop juga untuk terapi penyakit-penyakit tertentu, misalnya Kanker kelnjar gondok, Hiperfungsi kelenjar gondok yang sukar di obati dengan obat-obatan non radiasi. Kanker sel darah merah, dan peradangan sendi. Untuk kepentingan diaknosis, radioisotop diberikan dalam dosis yang sangat kecil. Namun dalam terapi rasioisotop sengaja diberikan dosis yang besar, terutama dalam mengobati jaringan kanker. Tujuannya untuk membasmi sel-sel penyusun jaringan kanker.
Dalam bidang kesehatan dan kedokteran, sifat radio aktif digunakan untuk tujuan diagnosis, terapi, dan penelitian kedokteran.
Radio Isotop dapat dimasukkan ke tubuh pasien (in vivo) maupun hanya direaksikan saja dengan darah, cairan lambung, atau urin yang diambil dari tubuh pasien (in vitro)
Pada studi in vivo, setelah radio isotop telah dimasukkan ke tubuh pasien melalui mulut, suntikan atau dihirup lewat hidung, informasi yang dapat diperoleh dari pasien dapat berupa citra atau gambar dari organ atau bagian tubuh pasien yang diperoleh dengan bantuian perlaatan SPECT ( Single Photon Emission Computed Tomography) atau PET ( Positron Emision Tomography ).
Pada studi in vitro, dari tubuh pasien diambil sejumlah tertentu bahan biologis, misalnya 1 ml darah. Cuplikan bahan biologis tersebut kemudian direaksikan dengan suatu zat yang telah di standarkan dengan radioisotop. Pemeriksaanya dilakukan dengan bantuan ditektor radiasi gamma yang dirangkai dengan suatu sistem intrumentasi. Cara itu dikenal dengan istilah teknik nonimaging dan biasanya dilakukan untuk mengetahui kandunganhormon-hormon tertentu dalam darah pasien, seperti insulin dan tiroksin.
Selain untuk mendiaknosa penyakit. Radioisotop juga untuk terapi penyakit-penyakit tertentu, misalnya Kanker kelnjar gondok, Hiperfungsi kelenjar gondok yang sukar di obati dengan obat-obatan non radiasi. Kanker sel darah merah, dan peradangan sendi. Untuk kepentingan diaknosis, radioisotop diberikan dalam dosis yang sangat kecil. Namun dalam terapi rasioisotop sengaja diberikan dosis yang besar, terutama dalam mengobati jaringan kanker. Tujuannya untuk membasmi sel-sel penyusun jaringan kanker.
MANFAAT RADIOAKTIF
Di bidang industri, radioaktif sebagai pencari jejak dimanfaatkan di berbagai pengujian. Kebocoran dan dinamika fluida di dalam pipa pengiriman gas maupun cairan dapat dideteksi menggunakan radioisotop. Zat yang sama atau memiliki sifat yang sama dengan zat yang dikirim diikutsertakan dalam pengiriman setelah ditandai dengan radioisotop. Keberadaan radioisotop ini dapat dicari jejaknya sambil bergerak dengan cepat, sehingga pipa transmisi minyak atau gas bumi dengan panjang ratusan bahkan ribuan km dapat dideteksi kebocorannya dalam waktu relatif singkat. Radioisotop dapat digunakan pula untuk menguji kebocoran tangki pengyimpanan ataupun tangki reaksi. Pada pengujian ini biasanya digunakan radiosidotop dari jenis gas mulia yang inert (sulit bereaksi) misalnya Xenon-133 (Xe-133) atau Argon-41 (Ar-41), agar tidak mempengaruhi zat atau proses kimia yang terjadi di dalamnya. Di pusat Radioisotop dan Radiofarmka BATAN telah berhasil dibuat Argon-41 untuk perunut gas, Brom-82 dalam bentuk KBr untuk perunut cairan berbasis air dan brom-82 dalam bentuk dibromo benzena untuk perunut cairan organik.
Beberapa manfaat lainnya: Teknik radiografi merupakan teknik yang sering dipakai terutama pada tahap-tahap kontruksi. Pada sektor industri minyka bumi, teknik ini digunakan dalam pengujian kualitas las pada waktu pemasangan pipa minyak/gas sertainstalasi kilang minyak. Selain bagian-bagian kontruksi besi yang dianggap kritis, teknik ini digunakan juga pada uji kualitas las dari ketel uap tekanan tinggi serta uji terhadap kekerasan dan keretakan pada komtruksi beton. Radioisotop yang sering digunakan adalah kobal-60 (60Co). Dalam bidang industri, radioisotop digunakan juga sebagai perunut misalnya untuk menguji kebocoran cairan/gas dalam pipa serta membersihkan pipa, yang dapat dilakukan dengan menggunakan radioisotop iodoum-133 dalam bentuk sen.
Pengelolaan Limbah radioaktif adalah pengumpulan, pengelompokkan, pengolahan, pengangkutan, penyimpanan semetara dan penyimpanan lestari dan pembuangan limbah (disposal).
DAMPAK RADIOAKTIF
Dampak dari radioaktif adalah pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh debu radioaktif akibat terjadinya ledakan reaktor-reaktor atom serta bom atom. Yang paling berbahaya dari pencemaran radioaktif seperti nuklir adalah radiasi sinar alpha, beta dan gamma yang sangat membahayakan mahkluk hidup di sekitarnya. Selain itu partikel-partikel neutron yang dihasilkan juga berbahaya. Zat radioaktif pencemar lingkungan yang biasa ditemukan adalah 90SR merupakan karsinogen tulang dan 311J.
Dan dampak lainnya membahayakan dan mengancam keselamatan jiwa manusia. Radiasi diakibatkan oleh raktor nuklir ini ada dua. Pertama, radiasi langsung, yaitu radiasi yang terjadi bila radio aktif yang dipancarkan mengenai langsung kulit atau tubuh manusia. Kedua, radiasi tak langsung adalah radiasi yang terjadi lewat makanan dan minuman yang tercemar zat radio aktif, baik melalui udara, air, maupun media lainnya.
Di bidang industri, radioaktif sebagai pencari jejak dimanfaatkan di berbagai pengujian. Kebocoran dan dinamika fluida di dalam pipa pengiriman gas maupun cairan dapat dideteksi menggunakan radioisotop. Zat yang sama atau memiliki sifat yang sama dengan zat yang dikirim diikutsertakan dalam pengiriman setelah ditandai dengan radioisotop. Keberadaan radioisotop ini dapat dicari jejaknya sambil bergerak dengan cepat, sehingga pipa transmisi minyak atau gas bumi dengan panjang ratusan bahkan ribuan km dapat dideteksi kebocorannya dalam waktu relatif singkat. Radioisotop dapat digunakan pula untuk menguji kebocoran tangki pengyimpanan ataupun tangki reaksi. Pada pengujian ini biasanya digunakan radiosidotop dari jenis gas mulia yang inert (sulit bereaksi) misalnya Xenon-133 (Xe-133) atau Argon-41 (Ar-41), agar tidak mempengaruhi zat atau proses kimia yang terjadi di dalamnya. Di pusat Radioisotop dan Radiofarmka BATAN telah berhasil dibuat Argon-41 untuk perunut gas, Brom-82 dalam bentuk KBr untuk perunut cairan berbasis air dan brom-82 dalam bentuk dibromo benzena untuk perunut cairan organik.
Beberapa manfaat lainnya: Teknik radiografi merupakan teknik yang sering dipakai terutama pada tahap-tahap kontruksi. Pada sektor industri minyka bumi, teknik ini digunakan dalam pengujian kualitas las pada waktu pemasangan pipa minyak/gas sertainstalasi kilang minyak. Selain bagian-bagian kontruksi besi yang dianggap kritis, teknik ini digunakan juga pada uji kualitas las dari ketel uap tekanan tinggi serta uji terhadap kekerasan dan keretakan pada komtruksi beton. Radioisotop yang sering digunakan adalah kobal-60 (60Co). Dalam bidang industri, radioisotop digunakan juga sebagai perunut misalnya untuk menguji kebocoran cairan/gas dalam pipa serta membersihkan pipa, yang dapat dilakukan dengan menggunakan radioisotop iodoum-133 dalam bentuk sen.
Pengelolaan Limbah radioaktif adalah pengumpulan, pengelompokkan, pengolahan, pengangkutan, penyimpanan semetara dan penyimpanan lestari dan pembuangan limbah (disposal).
DAMPAK RADIOAKTIF
Dampak dari radioaktif adalah pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh debu radioaktif akibat terjadinya ledakan reaktor-reaktor atom serta bom atom. Yang paling berbahaya dari pencemaran radioaktif seperti nuklir adalah radiasi sinar alpha, beta dan gamma yang sangat membahayakan mahkluk hidup di sekitarnya. Selain itu partikel-partikel neutron yang dihasilkan juga berbahaya. Zat radioaktif pencemar lingkungan yang biasa ditemukan adalah 90SR merupakan karsinogen tulang dan 311J.
Dan dampak lainnya membahayakan dan mengancam keselamatan jiwa manusia. Radiasi diakibatkan oleh raktor nuklir ini ada dua. Pertama, radiasi langsung, yaitu radiasi yang terjadi bila radio aktif yang dipancarkan mengenai langsung kulit atau tubuh manusia. Kedua, radiasi tak langsung adalah radiasi yang terjadi lewat makanan dan minuman yang tercemar zat radio aktif, baik melalui udara, air, maupun media lainnya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar